Tuesday, September 25, 2012
Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI)
A. Latar Belakang
Pendidikan di Indonesia diharapkan dapat mempersiapkan peserta didik menjadi
warga negara yang memiliki komitmen kuat dan konsisten untuk mempertahankan
Negara Kesatuan Republik Indonesia. Hakikat negara kesatuan Republik Indonesia
adalah negara kebangsaan modern. Negara kebangsaan modern adalah negara yang
pembentukannya didasarkan pada semangat kebangsaan --atau nasionalisme-- yaitu
pada tekad suatu masyarakat untuk membangun masa depan bersama di bawah satu
negara yang sama walaupun warga masyarakat tersebut berbeda-beda agama, ras,
etnik, atau golongannya. [Risalah Sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan
Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) dan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia
(PPKI), Jakarta: Sekretariat Negara Republik Indonesia, 1998].
Komitmen yang kuat dan konsisten terhadap prinsip dan semangat kebangsaan dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang berdasarkan Pancasila dan
Undang-Undang Dasar 1945, perlu ditingkatkan secara terus menerus untuk
memberikan pemahaman yang mendalam tentang Negara Kesatuan Republik
Indonesia. Secara historis, negara Indonesia telah diciptakan sebagai Negara
Kesatuan dengan bentuk Republik.
Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah negara yang berkedaulatan rakyat
dengan berdasarkan kepada Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan
beradab, Persatuan Indonesia dan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu
keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. [Pembukaan Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia 1945]
Dalam perkembangannya sejak Proklamasi 17 Agustus 1945 sampai dengan
penghujung abad ke-20, rakyat Indonesia telah mengalami berbagai peristiwa yang
mengancam keutuhan negara. Untuk itu diperlukan pemahaman yang mendalam dan
komitmen yang kuat serta konsisten terhadap prinsip dan semangat kebangsaan dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang berdasarkan pada Pancasila
dan Undang-Undang Dasar 1945. Konstitusi Negara Republik Indonesia perlu
ditanamkan kepada seluruh komponen bangsa Indonesia, khususnya generasi muda
sebagai generasi penerus.
Indonesia harus menghindari sistem pemerintahan otoriter yang memasung hak-hak
warga negara untuk menjalankan prinsip-prinsip demokrasi dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Kehidupan yang demokratis di dalam
kehidupan sehari-hari di lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat, pemerintahan,
dan organisasi-organisasi non-pemerintahan perlu dikenal, dipahami, diinternalisasi,
dan diterapkan demi terwujudnya pelaksanaan prinsip-prinsip demokrasi. Selain itu,
perlu pula ditanamkan kesadaran bela negara, penghargaan terhadap hak azasi
271
manusia, kemajemukan bangsa, pelestarian lingkungan hidup, tanggung jawab sosial,
ketaatan pada hukum, ketaatan membayar pajak, serta sikap dan perilaku anti korupsi,
kolusi, dan nepotisme.
Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan merupakan mata pelajaran yang
memfokuskan pada pembentukan warganegara yang memahami dan mampu
melaksanakan hak-hak dan kewajibannya untuk menjadi warganegara Indonesia yang
cerdas, terampil, dan berkarakter yang diamanatkan oleh Pancasila dan UUD 1945.
B. Tujuan
Mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan bertujuan agar peserta didik memiliki
kemampuan sebagai berikut.
Berpikir secara kritis, rasional, dan kreatif dalam menanggapi isu kewarganegaraan
Berpartisipasi secara aktif dan bertanggung jawab, dan bertindak secara cerdas dalam
kegiatan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, serta anti-korupsi
Berkembang secara positif dan demokratis untuk membentuk diri berdasarkan
karakter-karakter masyarakat Indonesia agar dapat hidup bersama dengan bangsabangsa
lainnya
Berinteraksi dengan bangsa-bangsa lain dalam percaturan dunia secara langsung atau
tidak langsung dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi.
C. Ruang Lingkup
Ruang lingkup mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan meliputi aspek-aspek
sebagai berikut.
1. Persatuan dan Kesatuan bangsa, meliputi: Hidup rukun dalam perbedaan, Cinta
lingkungan, Kebanggaan sebagai bangsa Indonesia, Sumpah Pemuda, Keutuhan
Negara Kesatuan Republik Indonesia, Partisipasi dalam pembelaan negara, Sikap
positif terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia, Keterbukaan dan jaminan
keadilan
2. Norma, hukum dan peraturan, meliputi: Tertib dalam kehidupan keluarga, Tata
tertib di sekolah, Norma yang berlaku di masyarakat, Peraturan-peraturan daerah,
Norma-norma dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, Sistim hukum dan
peradilan nasional, Hukum dan peradilan internasional
3. Hak asasi manusia meliputi: Hak dan kewajiban anak, Hak dan kewajiban
anggota masyarakat, Instrumen nasional dan internasional HAM, Pemajuan,
penghormatan dan perlindungan HAM
272
4. Kebutuhan warga negara meliputi: Hidup gotong royong, Harga diri sebagai
warga masyarakat, Kebebasan berorganisasi, Kemerdekaan mengeluarkan
pendapat, Menghargai keputusan bersama, Prestasi diri , Persamaan kedudukan
warga negara
5. Konstitusi Negara meliputi: Proklamasi kemerdekaan dan konstitusi yang
pertama, Konstitusi-konstitusi yang pernah digunakan di Indonesia, Hubungan
dasar negara dengan konstitusi
6. Kekuasan dan Politik, meliputi: Pemerintahan desa dan kecamatan, Pemerintahan
daerah dan otonomi, Pemerintah pusat, Demokrasi dan sistem politik, Budaya
politik, Budaya demokrasi menuju masyarakat madani, Sistem pemerintahan, Pers
dalam masyarakat demokrasi
7. Pancasila meliputi: kedudukan Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi
negara, Proses perumusan Pancasila sebagai dasar negara, Pengamalan nilai-nilai
Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, Pancasila sebagai ideologi terbuka
8. Globalisasi meliputi: Globalisasi di lingkungannya, Politik luar negeri Indonesia
di era globalisasi, Dampak globalisasi, Hubungan internasional dan organisasi
internasional, dan Mengevaluasi globalisasi.
273
D. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar
Kelas I, Semester 1
Stándar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Menerapkan hidup rukun
dalam perbedaan
1.1 Menjelaskan perbedaan jenis kelamin, agama,
dan suku bangsa
1.2 Memberikan contoh hidup rukun melalui
kegiatan di rumah dan di sekolah
1.3 Menerapkan hidup rukun di rumah dan di
sekolah
2. Membiasakan tertib di
rumah dan di sekolah
2.1 Menjelaskan pentingnya tata tertib di rumah dan
di sekolah
2.2 Melaksanakan tata tertib di rumah dan di sekolah
Kelas I, Semester 2
Stándar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Menerapkan hak anak di
rumah dan di sekolah
3.1 Menjelaskan hak anak untuk bermain, belajar
dengan gembira dan didengar pendapatnya
3.2 Melaksanakan hak anak di rumah dan di sekolah
4. Menerapkan kewajiban
anak di rumah dan di
sekolah
4.1 Mengikuti tata tertib di rumah dan di sekolah
4.2 Melaksanakan aturan yang berlaku di masyarakat
274
Kelas II, Semester 1
Stándar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Membiasakan hidup
bergotong royong
1.1 Mengenal pentingnya hidup rukun, saling berbagi
dan tolong menolong
1.2 Melaksanakan hidup rukun, saling berbagi dan
tolong menolong di rumah dan di sekolah
2. Menampilkan sikap cinta
lingkungan
2.1 Mengenal pentingnya lingkungan alam seperti
dunia tumbuhan dan dunia hewan
2.2 Melaksanakan pemeliharaan lingkungan alam
Kelas II, Semester 2
Stándar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Menampilkan sikap
demokratis
3.1 Mengenal kegiatan bermusyawarah
3.2 Menghargai suara terbanyak (mayoritas)
3.3 Menampilkan sikap mau menerima kekalahan
4. Menampilkan nilai-nilai
Pancasila
4.1 Mengenal nilai kejujuran, kedisiplinan, dan
senang bekerja dalam kehidupan sehari-hari
4.2 Melaksanakan perilaku jujur, disiplin, dan senang
bekerja dalam kegiatan sehari-hari
275
Kelas III, Semester 1
Stándar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Mengamalkan makna
Sumpah Pemuda
1.1 Mengenal makna satu nusa, satu bangsa dan satu
bahasa
1.2 Mengamalkan nilai-nilai Sumpah Pemuda dalam
kehidupan sehari-hari
2. Melaksanakan norma yang
berlaku di masyarakat
2.1 Mengenal aturan-aturan yang berlaku di
lingkungan masyarakat sekitar
2.2 Menyebutkan contoh aturan-aturan yang berlaku
di lingkungan masyarakat sekitar
2.3 Melaksanakan aturan-aturan yang berlaku di
lingkungan masyarakat sekitar
Kelas III, Semester 2
Stándar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Memiliki harga diri
sebagai individu
3.1 Mengenal pentingnya memiliki harga diri
3.2 Memberi contoh bentuk harga diri, seperti
menghargai diri sendiri, mengakui kelebihan dan
kekurangan diri sendiri dan lain lain
3.3 Menampilkan perilaku yang mencerminkan harga
diri
4. Memiliki kebanggaan
sebagai bangsa Indonesia
4.1 Mengenal kekhasan bangsa Indonesia, seperti
kebhinekaan, kekayaan alam, keramahtamahan
4.2. Menampilkan rasa bangga sebagai anak Indonesia
276
Kelas IV, Semester 1
Stándar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Memahami sistem
pemerintahan desa dan
pemerintah kecamatan
1.1 Mengenal lembaga-lembaga dalam susunan
pemerintahan desa dan pemerintah kecamatan
1.2 Menggambarkan struktur organisasi desa dan
pemerintah kecamatan
2. Memahami sistem
pemerintahan
kabupaten, kota, dan
provinsi
2.1 Mengenal lembaga-lembaga dalam susunan
pemerintahan kabupaten, kota, dan provinsi
2.2 Menggambarkan struktur organisasi kabupaten,
kota, dan provinsi
Kelas IV, Semester 2
Stándar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Mengenal sistem
pemerintahan tingkat
pusat
3.1 Mengenal lembaga-lembaga negara dalam susunan
pemerintahan tingkat pusat, seperti MPR, DPR,
Presiden, MA, MK dan BPK dll.
3.2 Menyebutkan organisasi pemerintahan tingkat
pusat, seperti Presiden, Wakil Presiden dan para
Menteri
4. Menunjukkan sikap
terhadap globalisasi di
lingkungannya
4.1 Memberikan contoh sederhana pengaruh
globalisasi di lingkungannya
4.2 Mengidentifikasi jenis budaya Indonesia yang
pernah ditampilkan dalam misi kebudayaan
internasional
4.3 Menentukan sikap terhadap pengaruh globalisasi
yang terjadi di lingkungannya
277
Kelas V, Semester 1
Stándar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Memahami pentingnya
keutuhan Negara
Kesatuan Republik
Indonesia (NKRI)
1.1 Mendeskripsikan Negara Kesatuan Republik
Indonesia
1.2 Menjelaskan pentingnya keutuhan Negara
Kesatuan Republik Indonesia
1.3 Menunjukkan contoh-contoh perilaku dalam
menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik
Indonesia
2. Memahami peraturan
perundang-undangan
tingkat pusat dan daerah
2.1 Menjelaskan pengertian dan pentingnya peraturan
perundang-undangan tingkat pusat dan daerah
2.2 Memberikan contoh peraturan perundangundangan
tingkat pusat dan daerah, seperti pajak,
anti korupsi, lalu lintas, larangan merokok
Kelas V, Semester 2
Stándar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Memahami kebebasan
berorganisasi
3.1 Mendeskripsikan pengertian organisasi
3.2 Menyebutkan contoh organisasi di lingkungan
sekolah dan masyarakat
3.3 Menampilkan peran serta dalam memilih organisasi
di sekolah
4. Menghargai keputusan
bersama
4.1 Mengenal bentuk-bentuk keputusan bersama
4.2 Mematuhi keputusan bersama
278
Kelas VI, Semester 1
Stándar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Menghargai nilai-nilai
juang dalam proses
perumusan Pancasila
sebagai Dasar Negara
1.1 Mendeskripsikan nilai-nilai juang dalam proses
perumusan Pancasila sebagai Dasar Negara
1.2 Menceritakan secara singkat nilai kebersamaan
dalam proses perumusan Pancasila sebagai Dasar
Negara
1.3 Meneladani nilai-nilai juang para tokoh yang
berperan dalam proses perumusan Pancasila
sebagai Dasar Negara dalam kehidupan sehari-hari
2. Memahami sistem
pemerintahan Republik
Indonesia
2.1 Menjelaskan proses Pemilu dan Pilkada
2.2 Mendeskripsikan lembaga-lembaga negara sesuai
UUD 1945 hasil amandemen
2.3 Mendeskripsikan tugas dan fungsi pemerintahan
pusat dan daerah
Kelas VI, Semester 2
Stándar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Memahami peran
Indonesia dalam
lingkungan negaranegara
di Asia Tenggara
3.1 Menjelaskan pengertian kerjasama negara-negara
Asia Tenggara
3.2 Memberikan contoh peran Indonesia dalam
lingkungan negara-negara di Asia Tenggara
4. Memahami peranan
politik luar negeri
Indonesia dalam era
globalisasi
4.1 Menjelaskan politik luar negeri Indonesia yang
bebas dan aktif
4.2 Memberikan contoh peranan politik luar negeri
Indonesia dalam percaturan internasional
E. Arah Pengembangan
Standar kompetensi dan kompetensi dasar menjadi arah dan landasan untuk
mengembangkan materi pokok, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian
kompetensi untuk penilaian. Dalam merancang kegiatan pembelajaran dan penilaian
perlu memperhatikan Standar Proses dan Standar Penilaian.
279
27. Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar Luar Biasa
Tunanetra (SDLB-A)
A. Latar Belakang
Pendidikan di Indonesia diharapkan dapat mempersiapkan peserta didik menjadi
warga negara yang memiliki komitmen kuat dan konsisten untuk mempertahankan
Negara Kesatuan Republik Indonesia. Hakikat negara kesatuan Republik Indonesia
adalah negara kebangsaan modern. Negara kebangsaan modern adalah negara yang
pembentukannya didasarkan pada semangat kebangsaan --atau nasionalisme-- yaitu
pada tekad suatu masyarakat untuk membangun masa depan bersama di bawah satu
negara yang sama walaupun warga masyarakat tersebut berbeda-beda agama, ras,
etnik, atau golongannya. (Risalah Sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan
Kemerdekaan Indonesia dan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia, Jakarta:
Sekretariat Negara Republik Indonesia, 1998).
Komitmen yang kuat dan konsisten terhadap prinsip dan semangat kebangsaan dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang berdasarkan Pancasila dan
Undang-Undang Dasar 1945, Konstitusi Negara Indonesia perlu ditularkan,
ditingkatkan secara terus-menerus untuk memberikan pemahaman yang mendalam
tentang Negara Kesatuan Republik Indonesia. Secara historis, negara Indonesia telah
diciptakan sebagai Negara Kesatuan dengan bentuk Republik.
Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah negara yang berkedaulatan rakyat
dengan berdasarkan kepada Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan
beradab, Persatuan Indonesia dan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu
keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. (Pembukaan Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia 1945)
Dalam perkembangannya sejak Proklamasi 17 Agustus 1945 sampai dengan
penghujung abad ke-20, rakyat Indonesia telah mengalami berbagai peristiwa yang
mengancam keutuhan negara. Untuk itulah pemahaman yang mendalam, komitmen
yang kuat, konsisten terhadap prinsip dan semangat kebangsaan dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang berdasarkan pada Pancasila dan
Undang-Undang Dasar 1945. Konstitusi Negara Republik Indonesia perlu
ditanamkan kepada seluruh komponen bangsa Indonesia, khususnya generasi muda
sebagai penerus bangsa.
Indonesia di masa depan diharapkan tidak akan mengulangi lagi sistem pemerintahan
otoriter yang memasung hak-hak warga negara untuk menjalankan prinsip demokrasi
dalam kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara. Kehidupan yang demokratis di
dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat,
pemerintahan, dan organisasi-organisasi non-pemerintahan perlu dikenal, dimulai,
diinternalisasi, dan diterapkan demi terwujudnya pelaksanaan prinsip-prinsip
demokrasi, kejayaan bangsa dan negara Indonesia.
280
Demokrasi dalam suatu negara hanya akan tumbuh subur apabila dipelihara dan
diamalkan oleh warga negara yang demokratis. Warga negara yang demokratis bukan
hanya dapat menikmati hak kebebasan individu, tetapi juga harus memikul tanggung
jawab secara bersama-sama dengan orang lain untuk membentuk masa depan yang
cerah.
Sesungguhnya, kehidupan yang demokratis adalah cita-cita yang dicerminkan dan
diamanatkan oleh para pendiri bangsa dan negara ketika mereka pertama kali
membahas dan merumuskan Pancasila dan UUD 1945.
Berkenaan dengan hal-hal yang diuraikan di atas, sekolah memiliki peranan dan
tanggung jawab yang sangat penting dan strategis dalam mempersiapkan warga
negara yang memiliki komitmen kuat dan konsisten untuk mempertahankan Negara
Kesatuan Republik Indonesia. Upaya yang dapat dilakukan adalah menyelenggarakan
program pendidikan yang memberikan berbagai kemampuan sebagai seorang warga
negara melalui mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan.
Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan merupakan mata pelajaran yang
memfokuskan pada pembentukan warganegara yang memahami dan mampu
melaksanakan hak-hak dan kewajibannya untuk menjadi warganegara Indonesia yang
cerdas, terampil, dan berkarakter yang diamanatkan oleh Pancasila dan UUD 1945.
B. Tujuan
Mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan bertujuan agar peserta didik memiliki
kemampuan sebagai berikut.
1. Berpikir secara kritis, rasional, dan kreatif dalam menanggapi isu
kewarganegaraan
2. Berpartisipasi secara aktif dan bertanggung jawab dan bertindak secara cerdas
dalam kegiatan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara
3. Berkembang secara positif dan demokratis untuk membentuk diri berdasarkan
pada karakter-karakter masyarakat Indonesia agar dapat hidup bersama dengan
bangsa-bangsa lainnya
4. Berinteraksi dengan bangsa-bangsa lain dalam percaturan dunia secara langsung
atau tidak langsung dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi.
C. Ruang Lingkup
Ruang lingkup mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan meliputi aspek-aspek
sebagai berikut.
281
1. Persatuan dan Kesatuan bangsa, meliputi : Hidup rukun dalam perbedaan,
Sumpah Pemuda, Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, Partisipasi
dalam pembelaan negara, Sikap positif terhadap Negara Kesatuan Republik
Indonesia, dan jaminan keadilan
2. Norma, hukum dan peraturan, meliputi : Tertib dalam kehidupan keluarga, Tata
tertib di sekolah, Norma yang berlaku di masyarakat, Peraturan-peraturan daerah,
Norma-norma dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, Perundang-undangan
dan peradilan nasional, Hukum dan peradilan internasional
3. Kebutuhan warga negara, meliputi : Hidup aman dan damai, Harga diri sebagai
warga masyarakat, Kebebasan berorganisasi, Kemerdekaan mengeluarkan
pendapat, Prestasi diri dan Persamaan kedudukan warga negara
4. Konstitusi Negara, meliputi : Proklamasi kemerdekaan dan konstitusi yang
pertama, Konstitusi-konstitusi yang pernah digunakan di Indonesia, Hubungan
dasar negara dengan konstitusi
5. Kekuasaan dan Politik, meliputi : Pemerintah daerah dan otonomi,-Pemerintah
Pusat, Kedaulatan rakyat, sistem politik, Budaya politik dan sistem pemerintahan
6. Pancasila, meliputi : kedudukan Pancasila sebagai dasar negara dan idiologi
negara, proses perumusan Pancasila sebagai dasar negara, pengamalan nilai-nilai
Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, Pancasila sebagai idiologi terbuka, sikap
positif terhadap Pancasila sebagai dasar negara dan idiologi negara
7. Globalisasi, meliputi : Globalisasi di lingkungannya, Politik luar negeri Indonesia
di era globalisasi, dampak globalisasi, Hubungan Internasional, organisasi
internasional dan mengevaluasi globalisasi.
282
283
D. Uraian Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar
Kelas I, Semester 1
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Menerapkan hidup rukun
dalam perbedaan
1.1 Mengenal perbedaan jenis kelamin, agama,
suku bangsa
1.2 Memberikan contoh hidup rukun melalui
kegiatan di rumah dan di sekolah
1.3 Menerapkan hidup rukun di rumah dan di
sekolah
2. Membiasakan tertib di rumah
dan di sekolah
2.1 Menjelaskan pentingnya tata tertib di rumah
dan di sekolah
2.2 Melaksanakan tata tertib di rumah dan di
sekolah
Kelas I, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Menerapkan hak anak di
rumah dan di sekolah
3.1 Menjelaskan hak anak untuk bermain, belajar
dengan gembira dan didengar pendapatnya
3.2 Melaksanakan hak anak di rumah dan di
sekolah
4. Menerapkan Kewajiban
anak di rumah dan di sekolah
4.1 Mengikuti tata tertib di rumah dan di sekolah
4.2 Melaksanakan aturan yang berlaku di sekolah
284
Kelas II, Semester 1
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Membiasakan hidup
bergotong royong
1.1 Mengenal pentingnya hidup rukun, saling
berbagi, dan tolong menolong
1.2 Melaksanakan hidup rukun, saling berbagi, dan
tolong menolong di rumah dan di sekolah
2. Menampilkan sikap cinta
lingkungan
2.1 Mengenal pentingnya lingkungan alam seperti
dunia tumbuhan dan dunia hewan
2.2 Melaksanakan pemeliharaan lingkungan alam
Kelas II, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Menampilkan sikap
demokratis
3.1 Mengenal kegiatan bermusyawarah
3.2 Menghargai suara terbanyak (mayoritas)
3.3 Menampilkan sikap mau menerima kekalahan
4. Menampilkan nilai-nilai
Pancasila
4.1 Mengenal nilai kejujuran, kedisiplinan, dan
senang bekerja dalam kehidupan sehari-hari
4.2 Melaksanakan perilaku jujur, disiplin, dan
senang bekerja dalam kegiatan sehari-hari
285
Kelas III, Semester 1
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Mengamalkan makna
Sumpah Pemuda
1.1 Mengenal makna satu nusa, satu bangsa dan
satu bahasa
1.2 Mengamalkan nilai-nilai sumpah pemuda
dalam kehidupan sehari-hari
2. Melaksanakan norma yang
berlaku di masyarakat
2.1 Mengenal aturan- aturan yang berlaku di
lingkungan masyarakat sekitar
2.2 Menyebutkan contoh aturan-aturan yang
berlaku di lingkungan masyarakat sekitar
2.3 Melaksanakan aturan-aturan yang berlaku di
lingkungan masyarakat sekitar
Kelas III, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Memiliki harga diri sebagai
individu
3.1 Mengenal pentingnya memiliki harga diri
3.2 Memberi contoh bentuk harga diri, seperti
menghargai diri sendiri, mengakui kelebihan
dan kekurangan diri sendiri dan lain-lain
3.3 Menampilkan perilaku yang mencerminkan
harga diri
4. Memiliki kebanggaan sebagai
bangsa Indonesia
4.1 Mengenal kekhasan bangsa Indonesia seperti,
kebhinekaan, kekayaan alam, keramahtamahan
4.2 Menampilkan rasa bangga sebagai anak
Indonesia
286
Kelas IV, Semester 1
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Memahami sistem pemerintah
desa dan pemerintah
kecamatan
1.1 Mengenal lembaga-lembaga dalam susunan
pemerintah desa dan pemerintah kecamatan
1.2 Menggambarkan struktur organisasi
pemerintah desa dan pemerintah kecamatan
2. Memahami sistem
pemerintahan kabupaten, kota
dan provinsi
2.1 Mengenal lembaga-lembaga dalam susunan
pemerintah kabupaten kota dan provinsi
2.2 Menggambarkan struktur organisasi
kabupaten, kota dan provinsi
KELAS IV, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Mengenal sistem
pemerintahan tingkat pusat
3.1 Mengenal lembaga-lembaga negara dalam
susunan pemerintahan tingkat pusat, seperti
MPR, DPR, Presiden, MA, MK, BPK dan lainlain
3.2 Menyebutkan organisasi pemerintahan tingkat
pusat, seperti Presiden, Wakil presiden dan
para Menteri
4. Menunjukkan sikap terhadap
globalisasi di lingkungannya
4.1 Memberikan contoh sederhana pengaruh
globalisasi di lingkungannya
4.2 Mengidentifikasi jenis budaya Indonesia yang
pernah ditampilkan dalam misi kebudayaan
internasional
4.3 Menentukan sikap terhadap pengaruh
globalisasi yang terjadi di lingkungannya
287
Kelas V, Semester 1
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Memahami pentingnya
keutuhan Negara Kesatuan
Republik Indonesia (NKRI)
1.1 Mendeskripsikan Negara Kesatuan Republik
Indonesia
1.2 Menjelaskan pentingnya keutuhan Negara
Kesatuan Republik Indonesia
1.3 Menunjukkan contoh-contoh perilaku dalam
menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik
Indonesia
2. Mentaati peraturan
perundang-undangan tingkat
pusat dan daerah
2.1 Menjelaskan pengertian dan pentingnya
peraturan perundang-undangan tingkat pusat
dan daerah
2.2 Memberikan contoh peraturan perundangundangan
tingkat pusat dan daerah, seperti
pajak, anti korupsi, lalu lintas dan larangan
merokok
Kelas V, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Memahami kebebasan
berorganisasi
3.1 Mendeskripsikan pengertian organisasi
3.2 Menyebutkan contoh organisasi di lingkungan
sekolah dan masyarakat
3.3 Menampilkan peran serta dalam memilih
organisasi di sekolah
4. Menghargai keputusan
bersama
4.1 Mengenal bentuk-bentuk keputusan bersama
4.2 Mematuhi keputusan bersama
288
Kelas VI, Semester 1
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Menghargai nilai-nilai juang
dalam proses perumusan
Pancasila sebagai Dasar
Negara
1.1 Mendeskripsikan nilai-nilai juang dalam proses
perumusan Pancasila sebagai Dasar Negara
1.2 Menceritakan secara singkat nilai kebersamaan
dalam proses perumusan Pancasila sebagai
Dasar Negara
1.3 Meneladani nilai-nilai juang para tokoh yang
berperan dalam proses perumusan Pancasila
sebagai Dasar Negara
2. Memahami sistem
pemerintahan Republik
Indonesia
2.1 Menjelaskan proses Pemilu dan Pilkada
2.2 Mendeskripsikan lembaga-lembaga negara
sesuai UUD 1945 hasil amandemen
2.3 Mendeskripsikan tugas dan fungsi
pemerintahan pusat dan derah
Kelas VI, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Memahami peran Indonesia
dalam lingkungan negaranegara
di Asia Tenggara
3.1 Menjelaskan pengertian kerjasama negaranegara
Asia Tenggara
3.2 Memberikan contoh peran Indonesia dalam
lingkungan negara-negara di Asia Tenggara
4. Memahami peranan politik
luar negeri Indonesia dalam
era globalisasi
4.1 Menjelaskan politik luar negeri Indonesia yang
bebas dan aktif
4.2 Memberikan contoh peranan politik luar negeri
Indonesia dalam percaturan internasional
E. Arah Pengembangan
Standar kompetensi dan kompetensi dasar menjadi arah dan landasan untuk
mengembangkan materi pokok, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian
kompetensi untuk penilaian. Dalam merancang kegiatan pembelajaran dan penilaian
perlu memperhatikan Standar Proses dan Standar Penilaian.
289
290
28. Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar Luar Biasa
Tunarungu (SDLB-B)
A. Latar Belakang
Pendidikan di Indonesia diharapkan dapat mempersiapkan peserta didik menjadi
warga negara yang memiliki komitmen kuat dan konsisten untuk mempertahankan
Negara Kesatuan Republik Indonesia. Hakikat negara kesatuan Republik Indonesia
adalah negara kebangsaan modern. Negara kebangsaan modern adalah negara yang
pembentukannya didasarkan pada semangat kebangsaan --atau nasionalisme-- yaitu
pada tekad suatu masyarakat untuk membangun masa depan bersama di bawah satu
negara yang sama walaupun warga masyarakat tersebut berbeda-beda agama, ras,
etnik, atau golongannya. (Risalah Sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan
Kemerdekaan Indonesia dan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia, Jakarta:
Sekretariat Negara Republik Indonesia, 1998).
Komitmen yang kuat dan konsisten terhadap prinsip dan semangat kebangsaan dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang berdasarkan Pancasila dan
Undang-Undang Dasar 1945, Konstitusi Negara Indonesia perlu ditularkan,
ditingkatkan secara terus-menerus untuk memberikan pemahaman yang mendalam
tentang Negara Kesatuan Republik Indonesia. Secara historis, negara Indonesia telah
diciptakan sebagai Negara Kesatuan dengan bentuk Republik.
Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah negara yang berkedaulatan rakyat
dengan berdasarkan kepada Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan
beradab, Persatuan Indonesia dan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu
keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. (Pembukaan Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia 1945)
Dalam perkembangannya sejak Proklamasi 17 Agustus 1945 sampai dengan
penghujung abad ke-20, rakyat Indonesia telah mengalami berbagai peristiwa yang
mengancam keutuhan negara. Untuk itulah pemahaman yang mendalam, komitmen
yang kuat, konsisten terhadap prinsip dan semangat kebangsaan dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang berdasarkan pada Pancasila dan
Undang-Undang Dasar 1945. Konstitusi Negara Republik Indonesia perlu
ditanamkan kepada seluruh komponen bangsa Indonesia, khususnya generasi muda
sebagai penerus bangsa.
Indonesia di masa depan diharapkan tidak akan mengulangi lagi sistem pemerintahan
otoriter yang memasung hak-hak warga negara untuk menjalankan prinsip demokrasi
dalam kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara. Kehidupan yang demokratis di
dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat,
pemerintahan, dan organisasi-organisasi non-pemerintahan perlu dikenal, dimulai,
diinternalisasi, dan diterapkan demi terwujudnya pelaksanaan prinsip-prinsip
demokrasi, kejayaan bangsa dan negara Indonesia.
291
Demokrasi dalam suatu negara hanya akan tumbuh subur apabila dipelihara dan
diamalkan oleh warga negara yang demokratis. Warga negara yang demokratis bukan
hanya dapat menikmati hak kebebasan individu, tetapi juga harus memikul tanggung
jawab secara bersama-sama dengan orang lain untuk membentuk masa depan yang
cerah.
Sesungguhnya, kehidupan yang demokratis adalah cita-cita yang dicerminkan dan
diamanatkan oleh para pendiri bangsa dan negara ketika mereka pertama kali
membahas dan merumuskan Pancasila dan UUD 1945.
Berkenaan dengan hal-hal yang diuraikan di atas, sekolah memiliki peranan dan
tanggung jawab yang sangat penting dan strategis dalam mempersiapkan warga
negara yang memiliki komitmen kuat dan konsisten untuk mempertahankan Negara
Kesatuan Republik Indonesia. Upaya yang dapat dilakukan adalah menyelenggarakan
program pendidikan yang memberikan berbagai kemampuan sebagai seorang warga
negara melalui mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan.
Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan merupakan mata pelajaran yang
memfokuskan pada pembentukan warganegara yang memahami dan mampu
melaksanakan hak-hak dan kewajibannya untuk menjadi warganegara Indonesia yang
cerdas, terampil, dan berkarakter yang diamanatkan oleh Pancasila dan UUD 1945.
B. Tujuan
Mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan bertujuan agar peserta didik memiliki
kemampuan sebagai berikut.
5. Berpikir secara kritis, rasional, dan kreatif dalam menanggapi isu
kewarganegaraan
6. Berpartisipasi secara bermutu dan bertanggung jawab, dan bertindak secara cerdas
dalam kegiatan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara
7. Berkembang secara positif dan demokratis untuk membentuk diri berdasarkan
pada karakter-karakter masyarakat Indonesia agar dapat hidup bersama dengan
bangsa-bangsa lainnya
8. Berinteraksi dengan bangsa-bangsa lain dalam percaturan dunia secara langsung
atau tidak langsung dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi.
C. Ruang Lingkup
Ruang lingkup mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan meliputi aspek-aspek
sebagai berikut.
292
8. Persatuan dan Kesatuan bangsa, meliputi : Hidup rukun dalam perbedaan,
Sumpah Pemuda, Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, Partisipasi
dalam pembelaan negara, Sikap positif terhadap Negara Kesatuan Republik
Indonesia, dan jaminan keadilan
9. Norma, hukum dan peraturan, meliputi : Tertib dalam kehidupan keluarga, Tata
tertib di sekolah, Norma yang berlaku di masyarakat, Peraturan-peraturan daerah,
Norma-norma dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, Perundang-undangan
dan peradilan nasional, Hukum dan peradilan internasional
10. Hak asasi manusia, meliputi : Hak dan kewajiban anak, Hak dan kewajiban
anggota masyarakat, Tanggung jawab pemerintah untuk melindungi HAM,
Instrumen nasional dan internasional HAM, Pemajuan dan perlindungan HAM
11. Kebutuhan warga negara, meliputi : Hidup aman dan damai, Harga diri sebagai
warga masyarakat, Kebebasan berorganisasi, Kemerdekaan mengeluarkan
pendapat, Prestasi diri dan Persamaan kedudukan warga negara
12. Konstitusi Negara, meliputi : Proklamasi kemerdekaan dan konstitusi yang
pertama, Konstitusi-konstitusi yang pernah digunakan di Indonesia, Hubungan
dasar negara dengan konstitusi
13. Kekuasaan dan Politik, meliputi : Pemerintah daerah dan otonomi,-Pemerintah
Pusat, Kedaulatan rakyat, sistem politik, Budaya politik dan sistem pemerintahan
14. Pancasila, meliputi : kedudukan Pancasila sebagai dasar negara dan idiologi
negara, proses perumusan Pancasila sebagai dasar negara, pengamalan nilai-nilai
Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, Pancasila sebagai idiologi terbuka, sikap
positif terhadap Pancasila sebagai dasar negara dan idiologi negara
15. Globalisasi, meliputi : Globalisasi di lingkungannya, Politik luar negeri Indonesia
di era globalisasi, dampak globalisasi, Hubungan Internasional, organisasi
internasional dan mengevaluasi globalisasi.
293
D. Uraian Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar
Kelas I, Semester 1
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Menerapkan hidup rukun
dalam perbedaan
1.1 Mengenal perbedaan jenis kelamin, agama,
suku bangsa
1.2 Memberikan contoh hidup rukun melalui
kegiatan di rumah dan di sekolah
1.3 Menerapkan hidup rukun di rumah dan di
sekolah
3. Membiasakan tertib di rumah
dan di sekolah
2.1 Menjelaskan pentingnya tata tertib di rumah
dan di sekolah
2.2 Melaksanakan tata tertib di rumah dan di
sekolah
Kelas I, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
5. Menerapkan hak anak di
rumah dan di sekolah
3.1 Menjelaskan hak anak untuk bermain, belajar
dengan gembira dan didengar pendapatnya
3.2 Melaksanakan hak anak di rumah dan di
sekolah
6. Menerapkan Kewajiban
anak di rumah dan di sekolah
4.1 Mengikuti tata tertib di rumah dan di sekolah
4.2 Melaksanakan aturan yang berlaku di sekolah
294
Kelas II, Semester 1
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
2. Membiasakan hidup
bergotong royong
1.1 Mengenal pentingnya hidup rukun, saling
berbagi, dan tolong menolong
1.2 Melaksanakan hidup rukun, saling berbagi, dan
tolong menolong di rumah dan di sekolah
2. Menampilkan sikap cinta
lingkungan
2.1 Mengenal pentingnya lingkungan alam seperti
dunia tumbuhan dan dunia hewan
2.2 Melaksanakan pemeliharaan lingkungan alam
Kelas II, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Menampilkan sikap
demokratis
3.1 Mengenal kegiatan bermusyawarah
3.2 Menghargai suara terbanyak (mayoritas)
3.3 Menampilkan sikap mau menerima kekalahan
4. Menampilkan nilai-nilai
Pancasila
4.1 Mengenal nilai kejujuran, kedisiplinan, dan
senang bekerja dalam kehidupan sehari-hari
4.2 Melaksanakan perilaku jujur, disiplin, dan
senang bekerja dalam kegiatan sehari-hari
295
Kelas III, Semester 1
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
2. Mengamalkan makna
Sumpah Pemuda
1.1 Mengenal makna satu nusa, satu bangsa dan
satu bahasa
1.2 Mengamalkan nilai-nilai sumpah pemuda
dalam kehidupan sehari-hari
2. Melaksanakan norma yang
berlaku di masyarakat
2.1 Mengenal aturan- aturan yang berlaku di
lingkungan masyarakat sekitar
2.2 Menyebutkan contoh aturan-aturan yang
berlaku di lingkungan masyarakat sekitar
2.3 Melaksanakan aturan-aturan yang berlaku di
lingkungan masyarakat sekitar
Kelas III, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Memiliki harga diri sebagai
individu
3.1 Mengenal pentingnya memiliki harga diri
3.2 Memberi contoh bentuk harga diri, seperti
menghargai diri sendiri, mengakui kelebihan
dan kekurangan diri sendiri dan lain-lain
3.3 Menampilkan perilaku yang mencerminkan
harga diri
4. Memiliki kebanggaan sebagai
bangsa Indonesia
4.1 Mengenal kekhasan bangsa Indonesia seperti,
kebhinekaan, kekayaan alam, keramahtamahan
4.2 Menampilkan rasa bangga sebagai anak
Indonesia
296
Kelas IV, Semester 1
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Memahami sistem pemerintah
desa dan pemerintah
kecamatan
1.1 Mengenal lembaga-lembaga dalam susunan
pemerintah desa dan pemerintah kecamatan
1.2 Menggambarkan struktur organisasi
pemerintah desa dan pemerintah kecamatan
2. Memahami sistem
pemerintahan kabupaten, kota
dan provinsi
2.1 Mengenal lembaga-lembaga dalam susunan
pemerintah kabupaten kota dan provinsi
2.2 Menggambarkan struktur organisasi
kabupaten, kota dan provinsi
Kelas IV, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Mengenal sistem
pemerintahan tingkat pusat
3.1 Mengenal lembaga-lembaga negara dalam
susunan pemerintahan tingkat pusat, seperti
MPR, DPR, Presiden, MA, MK, BPK dan lainlain
3.2 Menyebutkan organisasi pemerintahan tingkat
pusat, seperti Presiden, Wakil presiden dan
para Menteri
4. Menunjukkan sikap terhadap
globalisasi di lingkungannya
4.1 Memberikan contoh sederhana pengaruh
globalisasi di lingkungannya
4.2 Mengidentifikasi jenis budaya Indonesia yang
pernah ditampilkan dalam misi kebudayaan
internasional
4.3 Menentukan sikap terhadap pengaruh
globalisasi yang terjadi di lingkungannya
297
Kelas V, Semester 1
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Memahami pentingnya
keutuhan Negara Kesatuan
Republik Indonesia (NKRI)
1.1 Mendeskripsikan Negara Kesatuan Republik
Indonesia
1.2 Menjelaskan pentingnya keutuhan Negara
Kesatuan Republik Indonesia
1.3 Menunjukkan contoh-contoh perilaku dalam
menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik
Indonesia
2. Mentaati peraturan
perundang-undangan tingkat
pusat dan daerah
2.1 Menjelaskan pengertian dan pentingnya
peraturan perundang-undangan tingkat pusat
dan daerah
2.2 Memberikan contoh peraturan perundangundangan
tingkat pusat dan daerah, seperti
pajak, anti korupsi, lalu lintas dan larangan
merokok
Kelas V, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Memahami kebebasan
berorganisasi
3.1 Mendeskripsikan pengertian organisasi
3.2 Menyebutkan contoh organisasi di lingkungan
sekolah dan masyarakat
3.3 Menampilkan peran serta dalam memilih
organisasi di sekolah
4. Menghargai keputusan
bersama
4.1 Mengenal bentuk-bentuk keputusan bersama
4.2 Mematuhi keputusan bersama
298
Kelas VI , Semester 1
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Menghargai nilai-nilai juang
dalam proses perumusan
Pancasila sebagai Dasar
Negara
1.1 Mendeskripsikan nilai-nilai juang dalam proses
perumusan Pancasila sebagai Dasar Negara
1.2 Menceritakan secara singkat nilai kebersamaan
dalam proses perumusan Pancasila sebagai
Dasar Negara
1.3 Meneladani nilai-nilai juang para tokoh yang
berperan dalam proses perumusan Pancasila
sebagai Dasar Negara
2. Memahami sistem
pemerintahan Republik
Indonesia
2.1 Menjelaskan proses Pemilu dan Pilkada
2.2 Mendeskripsikan lembaga-lembaga negara
sesuai UUD 1945 hasil amandemen
2.3 Mendeskripsikan tugas dan fungsi
pemerintahan pusat dan derah
Kelas VI, Semester : 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Memahami peran Indonesia
dalam lingkungan negaranegara
di Asia Tenggara
3.1 Menjelaskan pengertian kerjasama negaranegara
Asia Tenggara
3.2 Memberikan contoh peran Indonesia dalam
lingkungan negara-negara di Asia Tenggara
4. Memahami peranan politik
luar negeri Indonesia dalam
era globalisasi
4.1 Menjelaskan politik luar negeri Indonesia yang
bebas dan aktif
4.2 Memberikan contoh peranan politik luar negeri
Indonesia dalam percaturan internasional
F. Arah Pengembangan
Standar kompetensi dan kompetensi dasar menjadi arah dan landasan untuk
mengembangkan materi pokok, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian
kompetensi untuk penilaian. Dalam merancang kegiatan pembelajaran dan penilaian
perlu memperhatikan Standar Proses dan Standar Penilaian.
299
29. Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar Luar Biasa
Tunadaksa (SDLB-D)
A. Latar Belakang
Pendidikan di Indonesia diharapkan dapat mempersiapkan peserta didik menjadi
warga negara yang memiliki komitmen kuat dan konsisten untuk mempertahankan
Negara Kesatuan Republik Indonesia. Hakikat negara kesatuan Republik Indonesia
adalah negara kebangsaan modern. Negara kebangsaan modern adalah negara yang
pembentukannya didasarkan pada semangat kebangsaan --atau nasionalisme-- yaitu
pada tekad suatu masyarakat untuk membangun masa depan bersama di bawah satu
negara yang sama walaupun warga masyarakat tersebut berbeda-beda agama, ras,
etnik, atau golongannya. (Risalah Sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan
Kemerdekaan Indonesia dan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia, Jakarta:
Sekretariat Negara Republik Indonesia, 1998).
Komitmen yang kuat dan konsisten terhadap prinsip dan semangat kebangsaan dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang berdasarkan Pancasila dan
Undang-Undang Dasar 1945, Konstitusi Negara Indonesia perlu ditularkan,
ditingkatkan secara terus-menerus untuk memberikan pemahaman yang mendalam
tentang Negara Kesatuan Republik Indonesia. Secara historis, negara Indonesia telah
diciptakan sebagai Negara Kesatuan dengan bentuk Republik.
Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah negara yang berkedaulatan rakyat
dengan berdasarkan kepada Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan
beradab, Persatuan Indonesia dan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu
keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. (Pembukaan Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia 1945)
Dalam perkembangannya sejak Proklamasi 17 Agustus 1945 sampai dengan
penghujung abad ke-20, rakyat Indonesia telah mengalami berbagai peristiwa yang
mengancam keutuhan negara. Untuk itulah pemahaman yang mendalam, komitmen
yang kuat, konsisten terhadap prinsip dan semangat kebangsaan dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang berdasarkan pada Pancasila dan
Undang-Undang Dasar 1945. Konstitusi Negara Republik Indonesia perlu
ditanamkan kepada seluruh komponen bangsa Indonesia, khususnya generasi muda
sebagai penerus bangsa.
Indonesia di masa depan diharapkan tidak akan mengulangi lagi sistem pemerintahan
otoriter yang memasung hak-hak warga negara untuk menjalankan prinsip demokrasi
dalam kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara. Kehidupan yang demokratis di
dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat,
300
pemerintahan, dan organisasi-organisasi non-pemerintahan perlu dikenal, dimulai,
diinternalisasi, dan diterapkan demi terwujudnya pelaksanaan prinsip-prinsip
demokrasi, kejayaan bangsa dan negara Indonesia.
Demokrasi dalam suatu negara hanya akan tumbuh subur apabila dipelihara dan
diamalkan oleh warga negara yang demokratis. Warga negara yang demokratis bukan
hanya dapat menikmati hak kebebasan individu, tetapi juga harus memikul tanggung
jawab secara bersama-sama dengan orang lain untuk membentuk masa depan yang
cerah.
Sesungguhnya, kehidupan yang demokratis adalah cita-cita yang dicerminkan dan
diamanatkan oleh para pendiri bangsa dan negara ketika mereka pertama kali
membahas dan merumuskan Pancasila dan UUD 1945.
Berkenaan dengan hal-hal yang diuraikan di atas, sekolah memiliki peranan dan
tanggung jawab yang sangat penting dan strategis dalam mempersiapkan warga
negara yang memiliki komitmen kuat dan konsisten untuk mempertahankan Negara
Kesatuan Republik Indonesia. Upaya yang dapat dilakukan adalah menyelenggarakan
program pendidikan yang memberikan berbagai kemampuan sebagai seorang warga
negara melalui mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan.
Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan merupakan mata pelajaran yang
memfokuskan pada pembentukan warganegara yang memahami dan mampu
melaksanakan hak-hak dan kewajibannya untuk menjadi warganegara Indonesia yang
cerdas, terampil, dan berkarakter yang diamanatkan oleh Pancasila dan UUD 1945.
B. Tujuan
Mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan bertujuan agar peserta didik memiliki
kemampuan sebagai berikut.
9. Berpikir secara kritis, rasional, dan kreatif dalam menanggapi isu
kewarganegaraan
10. Berpartisipasi secara bermutu dan bertanggung jawab, dan bertindak secara cerdas
dalam kegiatan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara
11. Berkembang secara positif dan demokratis untuk membentuk diri berdasarkan
pada karakter-karakter masyarakat Indonesia agar dapat hidup bersama dengan
bangsa-bangsa lainnya
12. Berinteraksi dengan bangsa-bangsa lain dalam percaturan dunia secara langsung
atau tidak langsung dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi.
C. Ruang Lingkup
301
Ruang lingkup mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan meliputi aspek-aspek
sebagai berikut.
16. Persatuan dan Kesatuan bangsa, meliputi : Hidup rukun dalam perbedaan,
Sumpah Pemuda, Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, Partisipasi
dalam pembelaan negara, Sikap positif terhadap Negara Kesatuan Republik
Indonesia, dan jaminan keadilan
17. Norma, hukum dan peraturan, meliputi : Tertib dalam kehidupan keluarga, Tata
tertib di sekolah, Norma yang berlaku di masyarakat, Peraturan-peraturan daerah,
Norma-norma dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, Perundang-undangan
dan peradilan nasional, Hukum dan peradilan internasional
18. Hak asasi manusia, meliputi : Hak dan kewajiban anak, Hak dan kewajiban
anggota masyarakat, Tanggung jawab pemerintah untuk melindungi HAM,
Instrumen nasional dan internasional HAM, Pemajuan dan perlindungan HAM
19. Kebutuhan warga negara, meliputi : Hidup aman dan damai, Harga diri sebagai
warga masyarakat, Kebebasan berorganisasi, Kemerdekaan mengeluarkan
pendapat, Prestasi diri dan Persamaan kedudukan warga negara
20. Konstitusi Negara, meliputi : Proklamasi kemerdekaan dan konstitusi yang
pertama, Konstitusi-konstitusi yang pernah digunakan di Indonesia, Hubungan
dasar negara dengan konstitusi
21. Kekuasaan dan Politik, meliputi : Pemerintah daerah dan otonomi,-Pemerintah
Pusat, Kedaulatan rakyat, sistem politik, Budaya politik dan sistem pemerintahan
22. Pancasila, meliputi : kedudukan Pancasila sebagai dasar negara dan idiologi
negara, proses perumusan Pancasila sebagai dasar negara, pengamalan nilai-nilai
Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, Pancasila sebagai idiologi terbuka, sikap
positif terhadap Pancasila sebagai dasar negara dan idiologi negara
23. Globalisasi, meliputi : Globalisasi di lingkungannya, Politik luar negeri Indonesia
di era globalisasi, dampak globalisasi, Hubungan Internasional, organisasi
internasional dan mengevaluasi globalisasi.
302
303
D. Uraian Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar
Kelas I, Semester 1
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Menerapkan hidup rukun
dalam perbedaan
1.1
1.2
1.3
Mengenal perbedaan jenis kelamin, agama,
suku bangsa
Memberikan contoh hidup rukun melalui
kegiatan di rumah dan di sekolah
Menerapkan hidup rukun di rumah dan di
sekolah
4. Membiasakan tertib di rumah
dan di sekolah
2.1
2.3
Menjelaskan pentingnya tata tertib di rumah
dan di sekolah
Melaksanakan tata tertib di rumah dan di
sekolah
Kelas I, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
7. Menerapkan hak anak di
rumah dan di sekolah
3.1
3.2
Menjelaskan hak anak untuk bermain,
belajar dengan gembira dan didengar
pendapatnya
Melaksanakan hak anak di rumah dan di
sekolah
8. Menerapkan Kewajiban
anak di rumah dan di sekolah
4.1
4.2
Mengikuti tata tertib di rumah dan di sekolah
Melaksanakan aturan yang berlaku di sekolah
304
Kelas II, Semester 1
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Membiasakan hidup
bergotong royong
1.1
1.2
Mengenal pentingnya hidup rukun, saling
berbagi, dan tolong menolong
Melaksanakan hidup rukun, saling berbagi,
dan tolong menolong di rumah dan di sekolah
2. Menampilkan sikap cinta
lingkungan
2.1
2.2
Mengenal pentingnya lingkungan alam
seperti dunia tumbuhan dan dunia hewan
Melaksanakan pemeliharaan lingkungan alam
Kelas II, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Menampilkan sikap
demokratis
3.1
3.2
3.3
Mengenal kegiatan bermusyawarah
Menghargai suara terbanyak (mayoritas)
Menampilkan sikap mau menerima kekalahan
4. Menampilkan nilai-nilai
Pancasila
4.1
4.2
Mengenal nilai kejujuran, kedisiplinan, dan
senang bekerja dalam kehidupan sehari-hari
Melaksanakan perilaku jujur, disiplin, dan
senang bekerja dalam kegiatan sehari-hari
305
Kelas III, Semester 1
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Mengamalkan makna
Sumpah Pemuda
1.1
1.2
Mengenal makna satu nusa, satu bangsa dan
satu bahasa
Mengamalkan nilai-nilai sumpah pemuda
dalam kehidupan sehari-hari
2. Melaksanakan norma yang
berlaku di masyarakat
2.1
2.2
2.3
Mengenal aturan- aturan yang berlaku di
lingkungan masyarakat sekitar
Menyebutkan contoh aturan-aturan yang
berlaku di lingkungan masyarakat sekitar
Melaksanakan aturan-aturan yang berlaku di
lingkungan masyarakat sekitar
Kelas III, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Memiliki harga diri sebagai
individu
3.1
3.2
3.3
Mengenal pentingnya memiliki harga diri
Memberi contoh bentuk harga diri, seperti
menghargai diri sendiri, mengakui kelebihan
dan kekurangan diri sendiri dan lain-lain
Menampilkan perilaku yang mencerminkan
harga diri
4. Memiliki kebanggaan sebagai
bangsa Indonesia
4.1
4.2
Mengenal kekhasan bangsa Indonesia seperti,
kebhinekaan, kekayaan alam,
keramahtamahan
Menampilkan rasa bangga sebagai anak
Indonesia
306
307
Kelas IV, Semester 1
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Memahami sistem pemerintah
desa dan pemerintah
kecamatan
1.1
1.2
Mengenal lembaga-lembaga dalam susunan
pemerintah desa dan pemerintah kecamatan
Menggambarkan struktur organisasi
pemerintah desa dan pemerintah kecamatan
2. Memahami sistem
pemerintahan kabupaten, kota
dan provinsi
2.1
2.2
Mengenal lembaga-lembaga dalam susunan
pemerintah kabupaten kota dan provinsi
Menggambarkan struktur organisasi
kabupaten, kota dan provinsi
KELAS IV, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Mengenal sistem
pemerintahan tingkat pusat
3.1
3.2
Mengenal lembaga-lembaga negara dalam
susunan pemerintahan tingkat pusat, seperti
MPR, DPR, Presiden, MA, MK, BPK dan
lain-lain
Menyebutkan organisasi pemerintahan tingkat
pusat, seperti Presiden, Wakil presiden dan
para Menteri
4. Menunjukkan sikap terhadap
globalisasi di lingkungannya
4.1
4.2
4.3
Memberikan contoh sederhana pengaruh
globalisasi di lingkungannya
Mengidentifikasi jenis budaya Indonesia yang
pernah ditampilkan dalam misi kebudayaan
internasional
Menentukan sikap terhadap pengaruh
globalisasi yang terjadi di lingkungannya
308
309
Kelas V, Semester 1
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Memahami pentingnya
keutuhan Negara Kesatuan
Republik Indonesia (NKRI)
1.1
1.2
1.3
Mendeskripsikan Negara Kesatuan Republik
Indonesia
Menjelaskan pentingnya keutuhan Negara
Kesatuan Republik Indonesia
Menunjukkan contoh-contoh perilaku dalam
menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik
Indonesia
2. Mentaati peraturan
perundang-undangan tingkat
pusat dan daerah
2.1
2.2
Menjelaskan pengertian dan pentingnya
peraturan perundang-undangan tingkat pusat
dan daerah
Memberikan contoh peraturan perundangundangan
tingkat pusat dan daerah, seperti
pajak, anti korupsi, lalu lintas dan larangan
merokok
Kelas V, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Memahami kebebasan
berorganisasi
3.1
3.2
3.3
Mendeskripsikan pengertian organisasi
Menyebutkan contoh organisasi di
lingkungan sekolah dan masyarakat
Menampilkan peran serta dalam memilih
organisasi di sekolah
4. Menghargai keputusan
bersama
4.1
4.2
Mengenal bentuk-bentuk keputusan bersama
Mematuhi keputusan bersama
310
Kelas VI , Semester 1
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Menghargai nilai-nilai juang
dalam proses perumusan
Pancasila sebagai Dasar
Negara
1.1
1.2
1.3
Mendeskripsikan nilai-nilai juang dalam
proses perumusan Pancasila sebagai Dasar
Negara
Menceritakan secara singkat nilai
kebersamaan dalam proses perumusan
Pancasila sebagai Dasar Negara
Meneladani nilai-nilai juang para tokoh yang
berperan dalam proses perumusan Pancasila
sebagai Dasar Negara
2. Memahami sistem
pemerintahan Republik
Indonesia
2.1
2.2
2.3
Menjelaskan proses Pemilu dan Pilkada
Mendeskripsikan lembaga-lembaga negara
sesuai UUD 1945 hasil amandemen
Mendeskripsikan tugas dan fungsi
pemerintahan pusat dan derah
Kelas VI, Semester : 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Memahami peran Indonesia
dalam lingkungan negaranegara
di Asia Tenggara
3.1
3.2
Menjelaskan pengertian kerjasama negaranegara
Asia Tenggara
Memberikan contoh peran Indonesia dalam
lingkungan negara-negara di Asia Tenggara
311
4. Memahami peranan politik
luar negeri Indonesia dalam
era globalisasi
4.1
4.2
Menjelaskan politik luar negeri Indonesia
yang bebas dan aktif
Memberikan contoh peranan politik luar
negeri Indonesia dalam percaturan
internasional
G. Arah Pengembangan
Standar kompetensi dan kompetensi dasar menjadi arah dan landasan untuk
mengembangkan materi pokok, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian
kompetensi untuk penilaian. Dalam merancang kegiatan pembelajaran dan penilaian
perlu memperhatikan Standar Proses dan Standar Penilaian.
312
30. Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar Luar Biasa
Tunalaras (SDLB-E)
A. Latar Belakang
Pendidikan di Indonesia diharapkan dapat mempersiapkan peserta didik menjadi
warga negara yang memiliki komitmen kuat dan konsisten untuk mempertahankan
Negara Kesatuan Republik Indonesia. Hakikat negara kesatuan Republik Indonesia
adalah negara kebangsaan modern. Negara kebangsaan modern adalah negara yang
pembentukannya didasarkan pada semangat kebangsaan --atau nasionalisme-- yaitu
pada tekad suatu masyarakat untuk membangun masa depan bersama di bawah satu
negara yang sama walaupun warga masyarakat tersebut berbeda-beda agama, ras,
etnik, atau golongannya. (Risalah Sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan
Kemerdekaan Indonesia dan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia, Jakarta:
Sekretariat Negara Republik Indonesia, 1998).
Komitmen yang kuat dan konsisten terhadap prinsip dan semangat kebangsaan dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang berdasarkan Pancasila dan
Undang-Undang Dasar 1945, Konstitusi Negara Indonesia perlu ditularkan,
ditingkatkan secara terus-menerus untuk memberikan pemahaman yang mendalam
tentang Negara Kesatuan Republik Indonesia. Secara historis, negara Indonesia telah
diciptakan sebagai Negara Kesatuan dengan bentuk Republik.
Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah negara yang berkedaulatan rakyat
dengan berdasarkan kepada Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan
beradab, Persatuan Indonesia dan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu
keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. (Pembukaan Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia 1945)
Dalam perkembangannya sejak Proklamasi 17 Agustus 1945 sampai dengan
penghujung abad ke-20, rakyat Indonesia telah mengalami berbagai peristiwa yang
mengancam keutuhan negara. Untuk itulah pemahaman yang mendalam, komitmen
yang kuat, konsisten terhadap prinsip dan semangat kebangsaan dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang berdasarkan pada Pancasila dan
Undang-Undang Dasar 1945. Konstitusi Negara Republik Indonesia perlu
ditanamkan kepada seluruh komponen bangsa Indonesia, khususnya generasi muda
sebagai penerus bangsa.
Indonesia di masa depan diharapkan tidak akan mengulangi lagi sistem pemerintahan
otoriter yang memasung hak-hak warga negara untuk menjalankan prinsip demokrasi
dalam kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara. Kehidupan yang demokratis di
dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat,
pemerintahan, dan organisasi-organisasi non-pemerintahan perlu dikenal, dimulai,
diinternalisasi, dan diterapkan demi terwujudnya pelaksanaan prinsip-prinsip
demokrasi, kejayaan bangsa dan negara Indonesia.
313
Demokrasi dalam suatu negara hanya akan tumbuh subur apabila dipelihara dan
diamalkan oleh warga negara yang demokratis. Warga negara yang demokratis bukan
hanya dapat menikmati hak kebebasan individu, tetapi juga harus memikul tanggung
jawab secara bersama-sama dengan orang lain untuk membentuk masa depan yang
cerah.
Sesungguhnya, kehidupan yang demokratis adalah cita-cita yang dicerminkan dan
diamanatkan oleh para pendiri bangsa dan negara ketika mereka pertama kali
membahas dan merumuskan Pancasila dan UUD 1945.
Berkenaan dengan hal-hal yang diuraikan di atas, sekolah memiliki peranan dan
tanggung jawab yang sangat penting dan strategis dalam mempersiapkan warga
negara yang memiliki komitmen kuat dan konsisten untuk mempertahankan Negara
Kesatuan Republik Indonesia. Upaya yang dapat dilakukan adalah menyelenggarakan
program pendidikan yang memberikan berbagai kemampuan sebagai seorang warga
negara melalui mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan.
Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan merupakan mata pelajaran yang
memfokuskan pada pembentukan warganegara yang memahami dan mampu
melaksanakan hak-hak dan kewajibannya untuk menjadi warganegara Indonesia yang
cerdas, terampil, dan berkarakter yang diamanatkan oleh Pancasila dan UUD 1945.
B. Tujuan
Mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan bertujuan agar peserta didik memiliki
kemampuan sebagai berikut.
13. Berpikir secara kritis, rasional, dan kreatif dalam menanggapi isu
kewarganegaraan
14. Berpartisipasi secara bermutu dan bertanggung jawab, dan bertindak secara cerdas
dalam kegiatan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara
15. Berkembang secara positif dan demokratis untuk membentuk diri berdasarkan
pada karakter-karakter masyarakat Indonesia agar dapat hidup bersama dengan
bangsa-bangsa lainnya
16. Berinteraksi dengan bangsa-bangsa lain dalam percaturan dunia secara langsung
atau tidak langsung dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi.
C. Ruang Lingkup
Ruang lingkup mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan meliputi aspek-aspek
sebagai berikut.
314
24. Persatuan dan Kesatuan bangsa, meliputi : Hidup rukun dalam perbedaan,
Sumpah Pemuda, Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, Partisipasi
dalam pembelaan negara, Sikap positif terhadap Negara Kesatuan Republik
Indonesia, dan jaminan keadilan
25. Norma, hukum dan peraturan, meliputi : Tertib dalam kehidupan keluarga, Tata
tertib di sekolah, Norma yang berlaku di masyarakat, Peraturan-peraturan daerah,
Norma-norma dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, Perundang-undangan
dan peradilan nasional, Hukum dan peradilan internasional
26. Hak asasi manusia, meliputi : Hak dan kewajiban anak, Hak dan kewajiban
anggota masyarakat, Tanggung jawab pemerintah untuk melindungi HAM,
Instrumen nasional dan internasional HAM, Pemajuan dan perlindungan HAM
27. Kebutuhan warga negara, meliputi : Hidup aman dan damai, Harga diri sebagai
warga masyarakat, Kebebasan berorganisasi, Kemerdekaan mengeluarkan
pendapat, Prestasi diri dan Persamaan kedudukan warga negara
28. Konstitusi Negara, meliputi : Proklamasi kemerdekaan dan konstitusi yang
pertama, Konstitusi-konstitusi yang pernah digunakan di Indonesia, Hubungan
dasar negara dengan konstitusi
29. Kekuasaan dan Politik, meliputi : Pemerintah daerah dan otonomi,-Pemerintah
Pusat, Kedaulatan rakyat, sistem politik, Budaya politik dan sistem pemerintahan
30. Pancasila, meliputi : kedudukan Pancasila sebagai dasar negara dan idiologi
negara, proses perumusan Pancasila sebagai dasar negara, pengamalan nilai-nilai
Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, Pancasila sebagai idiologi terbuka, sikap
positif terhadap Pancasila sebagai dasar negara dan idiologi negara
31. Globalisasi, meliputi : Globalisasi di lingkungannya, Politik luar negeri Indonesia
di era globalisasi, dampak globalisasi, Hubungan Internasional, organisasi
internasional dan mengevaluasi globalisasi.
315
D. Uraian Standar Kompetensi Dan Kompetensi Dasar
Kelas I, Semester 1
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Menerapkan hidup rukun
dalam perbedaan
1.1
1.2
1.3
Mengenal perbedaan jenis kelamin, agama,
suku bangsa
Memberikan contoh hidup rukun melalui
kegiatan di rumah dan di sekolah
Menerapkan hidup rukun di rumah dan di
sekolah
5. Membiasakan tertib di rumah
dan di sekolah
2.1
2.3
Menjelaskan pentingnya tata tertib di rumah
dan di sekolah
Melaksanakan tata tertib di rumah dan di
sekolah
Kelas I, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
9. Menerapkan hak anak di
rumah dan di sekolah
3.1
3.2
Menjelaskan hak anak untuk bermain,
belajar dengan gembira dan didengar
pendapatnya
Melaksanakan hak anak di rumah dan di
sekolah
10. Menerapkan Kewajiban
anak di rumah dan di sekolah
4.1
4.2
Mengikuti tata tertib di rumah dan di sekolah
Melaksanakan aturan yang berlaku di sekolah
316
Kelas II, Semester 1
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
4. Membiasakan hidup
bergotong royong
1.1
1.2
Mengenal pentingnya hidup rukun, saling
berbagi, dan tolong menolong
Melaksanakan hidup rukun, saling berbagi,
dan tolong menolong di rumah dan di sekolah
2. Menampilkan sikap cinta
lingkungan
2.1
2.2
Mengenal pentingnya lingkungan alam
seperti dunia tumbuhan dan dunia hewan
Melaksanakan pemeliharaan lingkungan alam
Kelas II, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Menampilkan sikap
demokratis
3.1
3.2
3.3
Mengenal kegiatan bermusyawarah
Menghargai suara terbanyak (mayoritas)
Menampilkan sikap mau menerima kekalahan
4. Menampilkan nilai-nilai
Pancasila
4.1
4.2
Mengenal nilai kejujuran, kedisiplinan, dan
senang bekerja dalam kehidupan sehari-hari
Melaksanakan perilaku jujur, disiplin, dan
senang bekerja dalam kegiatan sehari-hari
317
Kelas III, Semester 1
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
4. Mengamalkan makna
Sumpah Pemuda
1.1
1.2
Mengenal makna satu nusa, satu bangsa dan
satu bahasa
Mengamalkan nilai-nilai sumpah pemuda
dalam kehidupan sehari-hari
2. Melaksanakan norma yang
berlaku di masyarakat
2.1
2.2
2.3
Mengenal aturan-aturan yang berlaku di
lingkungan masyarakat sekitar
Menyebutkan contoh aturan-aturan yang
berlaku di lingkungan masyarakat sekitar
Melaksanakan aturan-aturan yang berlaku di
lingkungan masyarakat sekitar
Kelas III, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Memiliki harga diri sebagai
individu
3.1
3.2
3.3
Mengenal pentingnya memiliki harga diri
Memberi contoh bentuk harga diri, seperti
menghargai diri sendiri, mengakui kelebihan
dan kekurangan diri sendiri dan lain-lain
Menampilkan perilaku yang mencerminkan
harga diri
4. Memiliki kebanggaan sebagai
bangsa Indonesia
4.1
4.2
Mengenal kekhasan bangsa Indonesia seperti,
kebhinekaan, kekayaan alam,
keramahtamahan
Menampilkan rasa bangga sebagai anak
Indonesia
318
319
Kelas IV, Semester 1
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Memahami sistem pemerintah
desa dan pemerintah
kecamatan
1.1
1.2
Mengenal lembaga-lembaga dalam susunan
pemerintah desa dan pemerintah kecamatan
Menggambarkan struktur organisasi
pemerintah desa dan pemerintah kecamatan
2. Memahami sistem
pemerintahan kabupaten, kota
dan provinsi
2.1
2.2
Mengenal lembaga-lembaga dalam susunan
pemerintah kabupaten kota dan provinsi
Menggambarkan struktur organisasi
kabupaten, kota dan provinsi
KELAS IV, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Mengenal sistem
pemerintahan tingkat pusat
3.1
3.2
Mengenal lembaga-lembaga negara dalam
susunan pemerintahan tingkat pusat, seperti
MPR, DPR, Presiden, MA, MK, BPK dan
lain-lain
Menyebutkan organisasi pemerintahan tingkat
pusat, seperti Presiden, Wakil presiden dan
para Menteri
4. Menunjukkan sikap terhadap
globalisasi di lingkungannya
4.1
4.2
4.3
Memberikan contoh sederhana pengaruh
globalisasi di lingkungannya
Mengidentifikasi jenis budaya Indonesia yang
pernah ditampilkan dalam misi kebudayaan
internasional
Menentukan sikap terhadap pengaruh
globalisasi yang terjadi di lingkungannya
320
321
Kelas V, Semester 1
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Memahami pentingnya
keutuhan Negara Kesatuan
Republik Indonesia (NKRI)
1.1
1.2
1.3
Mendeskripsikan Negara Kesatuan Republik
Indonesia
Menjelaskan pentingnya keutuhan Negara
Kesatuan Republik Indonesia
Menunjukkan contoh-contoh perilaku dalam
menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik
Indonesia
2. Mentaati peraturan
perundang-undangan tingkat
pusat dan daerah.
2.1
2.2
Menjelaskan pengertian dan pentingnya
peraturan perundang-undangan tingkat pusat
dan daerah
Memberikan contoh peraturan perundangundangan
tingkat pusat dan daerah, seperti
pajak, anti korupsi, lalu lintas dan larangan
merokok
Kelas V, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Memahami kebebasan
berorganisasi
3.1
3.2
3.3
Mendeskripsikan pengertian organisasi
Menyebutkan contoh organisasi di
lingkungan sekolah dan masyarakat
Menampilkan peran serta dalam memilih
organisasi di sekolah
4. Menghargai keputusan
bersama
4.1
4.2
Mengenal bentuk-bentuk keputusan bersama
Mematuhi keputusan bersama
322
Kelas VI , Semester 1
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Menghargai nilai-nilai juang
dalam proses perumusan
Pancasila sebagai Dasar
Negara
1.1
1.2
1.3
Mendeskripsikan nilai-nilai juang dalam
proses perumusan Pancasila sebagai Dasar
Negara
Menceritakan secara singkat nilai
kebersamaan dalam proses perumusan
Pancasila sebagai Dasar Negara
Meneladani nilai-nilai juang para tokoh yang
berperan dalam proses perumusan Pancasila
sebagai Dasar Negara
2. Memahami sistem
pemerintahan Republik
Indonesia
2.1
2.2
2.3
Menjelaskan proses Pemilu dan Pilkada
Mendeskripsikan lembaga-lembaga negara
sesuai UUD 1945 hasil amandemen
Mendeskripsikan tugas dan fungsi
pemerintahan pusat dan derah
Kelas VI, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Memahami peran Indonesia
dalam lingkungan negaranegara
di Asia Tenggara
3.1
3.2
Menjelaskan pengertian kerjasama negaranegara
Asia Tenggara
Memberikan contoh peran Indonesia dalam
lingkungan negara-negara di Asia Tenggara
323
4. Memahami peranan politik
luar negeri Indonesia dalam
era globalisasi
4.1
4.2
Menjelaskan politik luar negeri Indonesia
yang bebas dan aktif
Memberikan contoh peranan politik luar
negeri Indonesia dalam percaturan
internasional
H. Arah Pengembangan
Standar kompetensi dan kompetensi dasar menjadi arah dan landasan untuk
mengembangkan materi pokok, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian
kompetensi untuk penilaian. Dalam merancang kegiatan pembelajaran dan penilaian
perlu memperhatikan Standar Proses dan Standar Penilaian.
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
No comments :
Post a Comment